Plesiran DPR ke AS Hingga Prancis Habiskan Dana 4,5 Milyar

Di masa reses, Komisi I DPR mulai hari Rabu (14/4) kemarin melakukan kunjungan ke luar negeri. Kunjungan ke Amerika Serikat hingga Prancis tersebut menghabiskan anggaran Rp. 4,5 milyar.

Anggota Komisi I DPR melawat ke empat negara selama masa reses yaitu ke Amerika, Turki, Rusia, dan Prancis. Agenda kunjungan ke negara tersebut yakni untuk menggali masukan seputar pertahanan dan UU Intelijen.

Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) merilis anggaran yang digunakan untuk pelesiran tersebut sebesar Rp 4,5 miliar. Dengan rincian untuk kunjungan ke Amerika Serikat Rp 1,4 miliar, ke Turki Rp 878 juta, ke Rusia 1,2 miliar, dan ke Prancis Rp 944 juta. Data tersebut diperoleh Fitra dari DIPA DPR dan RK DPR tahun 2011.

“Kunjungan pelesiran ke luar negeri telah menghambur-hamburkan pajak publik sebesar Rp 4,5 miliar. Hanya dengan waktu satu bulan saja, anggota DPR telah menghabiskan pajak publik sebesar Rp 4,5 miliar. Padahal publik memberikan pajak kepada negara, harus mengumpulkan duit dulu selama satu tahun, baru bisa membayar pajak kepada negara,” ujar , yang merupakan Kordinator Investigasi dan Advokasi FITRA.

Menurut Kordinator Investigasi dan Advokasi FITRA Ucok Sky Khadafi, hanya dalam sebulan saja DPR telah menghabiskan uang rakyat sebesar Rp. 4,5 milyar. Padahal, kalau anggaran tersebut digunakan untuk rakyat miskin, DPR telah menyelamatkan 98 anak yang tidak mampu sekolah untuk mendapatkan beasiswa dari SD sampai ke perguruan tinggi.

Inilah gambaran wakil rakyat dalam sistem demokrasi, Sudah menghabiskan banyak anggaran negara yang sesungguhnya uang rakyat, belajarnya pun ke negara-negara teroris seperti Amerika dan Perancis. Negara yang selama ini menjadikan umat Islam dan Islam sebagai musuh. Hanya penerapan syariah dan khilafah yang bisa mencetak pemimpin amanah pelindung rakyat. (mediaumat.com)