Header Ads

Mantan Produser TV One : Media Sekuler Tidak Adil terhadap Umat Islam

Umat Islam mayoritas tapi dipinggirkan dan dieksploitasi oleh minoritas imperialis media yang selalu menyetir opini umat dengan piranti media mainstream yang mereka kuasai, karena itu umat Islam harus berontak dan melawannya. Demikian kesimpulan acara Majelis Taqarrub Ilallah dan Temu Pembaca Suara Islam (SI-TPSI) ke 37 dengan tema "Fitnah Media terhadap Islam" pada Sabtu (30/11/2013) di Masjid Abu Bakar ash Shiddiq, Otista, Jakarta Timur.


Acara yang diselenggarakan rutin setiap bulannya oleh Forum Umat Islam (FUI) dan Media Suara Islam itu menghadirkan M Fadil Zein (Mantan Produser TV One) dan Munarman, SH (An-Nashr Institute) dan dipandu oleh KH. Muhammad Al Khaththath (Sekjen FUI).

Fadil Zein, pengalamannya di TV One membuatnya tahu persis bagaimana media mainstream tidak adil terhadap umat Islam. Karena itu setelah "tobat" dari TV One kini ia terjun untuk mengembangkan jurnalis muslim yang siap menyeimbangkan derasnya informasi media sekuler.

"Saat ini media mainstream bukannya menjadi problem solver, malah menjadi masalah itu sendiri. Dan di era internet sekarang ini, membuat media menjadi murah dan dakwah Islam akan semakin berkembang, karena itu para jurnalis muslim harus memiliki cara pandang yang Islami," ujar penulis buku "Kezaliman Media terhadap Umat Islam" itu.

Acara berlangsung menarik, informasi yang diungkap benar-benar membuka mata para jamaah. Rekomendasi dari acara tersebut ialah: yang pertama umat harus mendukung Suara Islam dan media-media Islam lainnya agar jadi media mainstream. Kedua, perbanyak penulis melalui pelatihan-pelatihan jurnalis muslim. Dan yang ketiga, harus diadakan Islamic Broadcasting school untuk mencetak kader-kader dakwah yang bergerak dalam bidang media. [suaraislam/www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.