Hamas: Semakin Banyak Mata-Mata Israel Di Gaza
Hamas mengatakan pada hari Kamis (23/9) bahwa saat ini sudah banyak orang di Gaza yang bekerja sama dengan Israel untuk membunuh anggota senior Hamas.
Hal itu diumumkan ketika militer Hamas menghukum seorang pria yang dituduh membantu dinas rahasia Israel.
Ehab Al-Ghsain, juru bicara kementerian dalam negeri Gaza, mengatakan bahwa beberapa kolaborator dicurigai dituduh membantu Israel dalam perang akhir 2008 di mana 1.400 orang Palestina dan 13 orang Israel tewas.
"Fenomena (kolaborasi) ini memang sedikit tapi kami memiliki orang yang berhasil ditangkap," kata Abu Abdallah Lafi, seorang pejabat senior Hamas, dalam konferensi pers. Dia tidak akan mengatakan berapa banyak orang yang ditahan. Beberapa di antaranya adalah perempuan.
Ghsain menegaskan para tersangka itu menimbulkan "bahaya nyata terhadap persatuan dan perjuangan rakyat" terhadap Israel, yang telah memblokade darat, laut dan udara di Palestina.
Hamas mengatakan bahwa orang-orang itu sendiri yang kemudian mengaku.
Beberapa tersangka mengaku sudah meletakkan bom di kamp-kamp pelatihan dan kantor-kantor pemerintah yang menyebabkan banyak korban Palestina, sementara yang lain membantu memfasilitasi serangan Israel ke Gaza dan pembunuhan anggota Hamas. (sa/haaretz/EM)
Hal itu diumumkan ketika militer Hamas menghukum seorang pria yang dituduh membantu dinas rahasia Israel.
Ehab Al-Ghsain, juru bicara kementerian dalam negeri Gaza, mengatakan bahwa beberapa kolaborator dicurigai dituduh membantu Israel dalam perang akhir 2008 di mana 1.400 orang Palestina dan 13 orang Israel tewas.
"Fenomena (kolaborasi) ini memang sedikit tapi kami memiliki orang yang berhasil ditangkap," kata Abu Abdallah Lafi, seorang pejabat senior Hamas, dalam konferensi pers. Dia tidak akan mengatakan berapa banyak orang yang ditahan. Beberapa di antaranya adalah perempuan.
Ghsain menegaskan para tersangka itu menimbulkan "bahaya nyata terhadap persatuan dan perjuangan rakyat" terhadap Israel, yang telah memblokade darat, laut dan udara di Palestina.
Hamas mengatakan bahwa orang-orang itu sendiri yang kemudian mengaku.
Beberapa tersangka mengaku sudah meletakkan bom di kamp-kamp pelatihan dan kantor-kantor pemerintah yang menyebabkan banyak korban Palestina, sementara yang lain membantu memfasilitasi serangan Israel ke Gaza dan pembunuhan anggota Hamas. (sa/haaretz/EM)
Tidak ada komentar