Warga AS Dukung Palestina Tapi Simpati pada Israel
Sebuah hasil jajak pendapat dari Pew Research Center bekerjasama dengan Washington Post mendapati bahwa rakyat Amerika sikapnya terbagi-bagi terkait masalah berdirinya negara Palestina.
Hasil yang mengejutkan adalah 42 persen warga Amerika menginginkan agar pemerintah mereka mendukung pengakuan kemerdekaan Palestina.
Meskipun banyak yang mendukung Palestina merdeka, namun yang ragu-ragu tidak sedikit. Mereka yang ragu atau tidak punya pendapat terkait negara Palestina jumlahnya mencapai 32 persen.
Sisanya, 26 persen menentang upaya pengakuan negara Palestina.
Anehnya pada saat yang sama, jumlah orang Amerika yang bersimpati pada rakyat Palestina hanya 10 persen saja.
Kebanyakan warga Amerika, yaitu 40 persen, memberikan simpati mereka pada rakyat Israel.
Warga yang bersimpati kepada rakyat Palestina dan juga Israel mencapai 21 persen. Sementara 25 persen lainnya tidak punya pendapat.
Dlihat berdasarkan garis politik mereka, dari kelompok pendukung Partai Demokrat, lebih dari separuhnya (54%) mengatakan Amerika Serikat seharusnya mendukung pengakuan Palestina di PBB. Hanya 14% dari pendukung Demokrat yang menentangnya.
Sedangkan di kalangan independen, 45 persen mendukung pengakuan negara Palestina oleh AS, dan 28 persen dari mereka menentangnya.
Dari kelompok Partai Republik -- yang dikenal sangat pro-Israel -- pendukung negara Palestina hanya 27 persen. Sebanyak 38 persen dari mereka menentangnya.
Pekan ini, dijadwalkan Palestina akan berbicara di depan sidang umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ungutk meminta pengakuan dari dunia atas eksistensi negaranya.
Namun ternyata, dari hasil survei Pew dan Washington Post itu, hanya 10 persen warga yang mendengar kabar tentang rencana debat di majelis PBB itu. Sebanyak 38 persen mengaku mendengar hanya sedikit dan 51 persen lainnya mengaku tidak tahu sama sekali.
Survei tersebut sengaja dilakukan Pew dan Washington menjelang Palestina mengajukan keanggotaan penuh di PBB pada bulan ini, untuk mengetahui seberapa jauh tanggapan warga Amerika Serikat sementara pemerintah mereka menentang upaya Palestina itu. (hidayatullah)
Hasil yang mengejutkan adalah 42 persen warga Amerika menginginkan agar pemerintah mereka mendukung pengakuan kemerdekaan Palestina.
Meskipun banyak yang mendukung Palestina merdeka, namun yang ragu-ragu tidak sedikit. Mereka yang ragu atau tidak punya pendapat terkait negara Palestina jumlahnya mencapai 32 persen.
Sisanya, 26 persen menentang upaya pengakuan negara Palestina.
Anehnya pada saat yang sama, jumlah orang Amerika yang bersimpati pada rakyat Palestina hanya 10 persen saja.
Kebanyakan warga Amerika, yaitu 40 persen, memberikan simpati mereka pada rakyat Israel.
Warga yang bersimpati kepada rakyat Palestina dan juga Israel mencapai 21 persen. Sementara 25 persen lainnya tidak punya pendapat.
Dlihat berdasarkan garis politik mereka, dari kelompok pendukung Partai Demokrat, lebih dari separuhnya (54%) mengatakan Amerika Serikat seharusnya mendukung pengakuan Palestina di PBB. Hanya 14% dari pendukung Demokrat yang menentangnya.
Sedangkan di kalangan independen, 45 persen mendukung pengakuan negara Palestina oleh AS, dan 28 persen dari mereka menentangnya.
Dari kelompok Partai Republik -- yang dikenal sangat pro-Israel -- pendukung negara Palestina hanya 27 persen. Sebanyak 38 persen dari mereka menentangnya.
Pekan ini, dijadwalkan Palestina akan berbicara di depan sidang umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ungutk meminta pengakuan dari dunia atas eksistensi negaranya.
Namun ternyata, dari hasil survei Pew dan Washington Post itu, hanya 10 persen warga yang mendengar kabar tentang rencana debat di majelis PBB itu. Sebanyak 38 persen mengaku mendengar hanya sedikit dan 51 persen lainnya mengaku tidak tahu sama sekali.
Survei tersebut sengaja dilakukan Pew dan Washington menjelang Palestina mengajukan keanggotaan penuh di PBB pada bulan ini, untuk mengetahui seberapa jauh tanggapan warga Amerika Serikat sementara pemerintah mereka menentang upaya Palestina itu. (hidayatullah)
Tidak ada komentar