Header Ads

Sudan Akan Balas Serangan Udara Israel di Wilayah Mereka

Menteri Luar Negeri Sudan Ali Karti
Sudan mengatakan mereka akan menanggapi serangan udara Israel yang terjadi baru-baru ini, yang menewaskan dua orang di timur laut negara itu.

Menteri Luar Negeri Ali Karti mengatakan "Sudan berhak untuk bereaksi" terhadap serangan Israel di dekat pelabuhan Sudan, kota pelabuhan utama negara itu, Reuters melaporkan pada hari Rabu kemarin (6/4).

Serangan rudal Israel dilaporkan menghancurkan mobil, membunuh kedua orang yang ada didalamnya. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel Yigal Palmor, bagaimanapun, menolak berkomentar mengenai masalah ini.

Karti mengatakan Israel telah melakukan serangan yang mengklaim untuk mencegah transfer senjata ke Jalur Gaza, menegaskan kembali penolakan kembali terhadap Khartoum menjadi tempat transfer senjata ke pantai Gaza.

Tel Aviv telah memaksakan pengepungan total terhadap Gaza sejak pertengahan Juni 2007, mengklaimhal itu dilakukanuntuk memblokir pengiriman senjata ke wilayah kantong miskin tersebut.

Pemblokadean telah merampas hak pangan 1,5 juta warga Palestina Gaza, bahan bakar, obat-obatan dan keperluan lainnya. Israel bahkan mencegah masuknya bahan bangunan ke wilayah tersebut - yang sebagian besar rumah dan gedung di sana hancur oleh serangan Israel.

Serangan Israel ke wilayah Sudan pada hari Selasa lalu mengingatkan sebuah insiden pada Januari 2009 di mana pesawat 'tak dikenal' membom sebuah konvoi di Sudan, yang menewaskan total 119 orang.(fq/prtv/eramuslim.com)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.