Anggota Kongres AS Allen West Promosikan Film Anti Masjid Ground Zero

Anggota Kongres AS asal Florida Allen West, yang tidak asing dengan kontroversi atas komentarnya tentang Islam-Amerika, Rabu kemarin (7/9) memperbaharui perdebatan terkait Islamic Center yang diusulkan dibangun di dekat Ground Zero di New York, hanya beberapa hari sebelum negara itu menandai peringatan ke 10 serangan 9/11.

West, yang mensponsori pemutaran film tentang oposisi ke Islamic Center, mengatakan ia percaya pendukung Islamic Center memiliki tanggung jawab moral untuk menghormati keinginan keluarga korban serangan yang tidak ingin ada Islamic Center dbangun di dekat lokasi keluarga mereka yang tewas pada insiden 9/11.

"Jika 10 tahun, atau sembilan tahun setelah Pearl Harbor, dan kemudian negara Jepang datang ke Amerika Serikat sembari mengatakan 'kami ingin mendirikan peringatan untuk pelayaran laut Jepang di Pearl Harbor, apa yang akan kita katakan?" West bertanya. "Puluhan tahun dari sekarang, berabad-abad dari sekarang, kita harus ingat apa yang terjadi pada 11 September 2001."

Film dokumenter, "SACRIFICED SURVIVORS: The Untold Story of the Ground Zero Mega Mosque," diproduksi oleh Martin Mayer dari Christian Action Network, dan ditampilkan dalam ruang konferensi di Gedung Rayburn House Office di seberang Capitol Hills.

Produser film menyatakan bahwa film yang mereka bikin memberikan gambaran tentang bagaimana "anggota keluarga yang selamat dari jenis jihad Islam." Prouser film mengatakan, meyakini bahwa mereka harus bekerja untuk menjaga orang tetap waspada dan berperang melawan barisan Islam radikal, termasuk upaya untuk membangun Islamic Center dua blok dari Ground Zero.

Pada acara jumpa pers hari Rabu kemarin, West diapit oleh sekitar setengah lusin kerabat korban yang tewas dalam serangan 9/11. Seorang pria, Bruce DeCell, mengangkat foto anak mertuanya yang tewas pada 9/11, dan mengatakan dia ingin memberitahu kepada semua orang bahwa "kita berperang dengan budaya Islam."(fq/miamiherald/eramuslim)