Header Ads

Masjid di West Midlands Inggris Kembali Alami Penyerangan

Masjid-e-Umar di Darlaston, West Midlands dirusak pada pagi "Hari Peringatan" dalam apa yang diduga kejahatan rasial sebagai pembalasan terhadap lima puluh Muslim yang mengambil bagian dalam pembakaran bunga poppy pada Hari Peringatan tahun 2010 lalu.

Serangan itu terjadi antara jam 07:30 hingga 11:00 pagi. Para tersangka dikatakan telah melompati gerbang terkunci dan menyemprot dengan cat grafiti bunga poppy di pintu masjid dengan tulisan "Burn This One".



Pada tahun 2010 lalu, untuk memperingati Hari Peringatan, lima puluh muslim dari kelompok Islam yang saat ini dilarang Muslim Againts Crusade, ambil bagian dalam pembakaran poppy dekat Albert Hall di London dan bentrok dengan kelompok ekstremis kanan, Liga Pertahanan Inggris (EDL).

Polisi tiba di tempat kejadian tak lama setelah pukul 12:00 dan berpatroli di daerah tersebut, Grafiti telah dihapus tapi pintu masjid mengalami kerusakan.

Ini bukan pertama kalinya masjid Darlaston telah diserang. Dua tahun lalu, seorang penyerang menyemprot masjid dengan kata-kata rasis namun tertangkap di CCTV.

Seorang anggota masyarakat Darlaston mengatakan bahwa rasis yang menyerang masjid itu bodoh karena ada lebih dari 2 juta Muslim di Inggris, bagaimana mereka dapat menyalahkan tindakan lima puluh orang untuk 2 juta orang?" Anggota masyarakat lain mengungkapkan pikirannya tentang penyerang, "mereka tidak memiliki pemahaman atau menghormati agama apapun," katanya. "Ini adalah tempat ibadah. Kita hidup dalam masyarakat multikultural. Kita harus saling menghormati. Dan inilah artinya menjadi orang Inggris."(eramuslim)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.