Surat Kabar "The Times": ZIONIST BERKATA, ASSAD HARUS BERTAHAN

Benjamin Netanyahu mengungkap koalisinya dengan Basyar Assad. Bahkan PM Zionist ini tidak segan-segan akan melakukan intervensi militer di Suriah membantu Assad (termasuk serangan Damaskus tempo hari).


Netanyahu menandaskan, “Kami akan menghalangi jatuhnya senjata berkualitas ke tangan 'teroris'. Soal Amerika, oleh Zionist dijamin akan membela Assad. Menurut PM Rusia Dmitry Medvedev, Rusia bukan satu-satunya sekutu Suriah atau Basyar Assad, karena di negara-negara Eropa sekutu Suriah justru lebih banyak.

Lambannya kemenangan revolusi Suriah disebabkan karena Zionist, Iran, Irak Maliki, Rusia, Cina dan Hezbollah terang-terangan memerangi rakyat Suriah baik secara politik maupun militer. Barat juga sengaja membiarkan situasi Suriah tetap dalam konflik agar Suriah yang bakal jatuh ke tangan kaum jihadist itu hancur sehingga pendudukan Zionist di Palestina tetap aman.

Lengkap sudah, musuh Mujahidin. Para kuffar di seluruh Dunia bersatu melawan kaum muslimin dan para pejuang Tauhid! Tidak lama lagi sejarah Shallahuddin Al Ayyubi akan berulang, insyaAllah.. [syriacare/www.al-khilafah.org]