HTI Pertanyakan Ukuran Sholehah dalam Ajang World Muslimah 2013

Konsep acara World Muslimah diklaim berbeda dengan kontes ratu kecantikan lainnya. Pagelaran ini menurut pendiri World Muslimah Foundation, Eka Shanty akan menonjolkan sisi spiritualisme. Dari segi kostum, dipastikan tidak akan ada sesi mengenakan bikini.


Eka Shanty juga menyatakan mulai tahun ini aspek penilain tak hanya melibatkan unsur kecantikan. Melainkan didasarkan pada tiga hal yakni Sholeha, Smart dan Stylish.

Sholehah adalah penilaian karakter di mana peserta akan mengaji bersama untuk mendapatkan 10 besar. Setelah itu ada segmen SMART yakni menilai komitmen hingga terpilih lima besar.

Namun Hizbut Tahrir Indonesia mempertanyakan ukuran Sholehah dalam pergelaran World Muslimah.

“Bagaimana mengukur kesholehahan dalam 3S shalehah, smart and stylish?” tanya Jubir HTI Ismail Yusanto dalam pesan singkat kepada Islampos.com, Ahad sore (15/9).

Ismail menambahkan acara Miss World tidak perlu ditandingi dengan menggelar kontes perempuan dengan menyematkan istilah ‘muslimah’ di dalamnya.

“Tidak pada tempatnya muslimah dikontes-konteskan. Kontes Miss World tidak perlu disaingi dengan cara seperti itu,” ujarnya.

Seperti diketahui, Ajang World Muslimah 2013 siap digelar di Jakarta. Ajang yang diikuti 20 kontestan berasal dari enam negara. Mereka adalah Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Bangladesh, Nigeria dan Iran.

Malam final World Muslimah akan diselenggarakan pada 18 September 2013, di Balai Kartini, Jakarta. [Pz/Islampos/www.al-khilafah.org]