Perempuan Cantik dalam Pandangan Islam

Tampil cantik merupakan idaman setiap wanita namun cantik kebanyakan diukur semata- mata dengan wajah yang cantik dan dengan keindahan tubuh. Padahal kecantikan sempurna diukur dari kadar ketakwaan seseoarng dan akhlak yang baik. Lalu seperti apa cantik dalam pandangan Islam?


Hal inilah yang dibahas oleh Siska Maylana Sari (Pemerhati Remaja, aktivis MHTI Lampung) pada siaran Live interactive Halo Lampung  Radar TV Lampung kali ini. Jum’at, 23 Agustus 2013 ini membahas tentang “Perempuan cantik dalam Pandangan Islam”.

Cantik menurut pandangan masyarakat saat ini yaitu harus putih, rambut panjang, tubuh yang langsing serta seksi. Tetapi pada hakikatnya perempuan cantik itu adalah dia yang dalam keadaan sempurna. Punya tangan serta jari yang komplit, mata, hidung dll. Tidak lupa perempuan bisa dikatakan cantik yaitu dilihat dari sisi ketakwaannya dia kepada Allah SWT. Ucap Siska.

Siska pun juga menambahkan “Tetapi bukan berarti didalam Islam itu tidak boleh berhias. Justru dibolehkan untuk para perempuan mempercantik dirinya dengan satu hal ketika mereka ada didepan suaminya. Tidak mengeksploitasi dirinya seperti halnya tayangan di televisi saat ini. Harus rela menyakiti dirinya sendiri demi memperoleh kecantikan dalam pandangan manusia. misalnya operasi plastik agar terlihat mancung, suntik silikon dll.

Dalam kapitalisme kecantikan itu justru dijadikan ajang bisnis oleh mereka yang bermodal. Sekarangkan cantik itu dari luarnya saja yang dinilai. Makanya kemudian para kapitalis ini membuat produk kecantikan yang membuat para perempuan tertarik untuk memakainya dengan sebelumnya disuguhi berbagai iklan yang sangat menarik. Kemudian mereka diekspploitasi, misalnya melalui ajang kontes kecantikan yang serba menampakkan auratnya.

Saat ini kita harus mengupayakan adanya perubahan paradigma masyarakat tentang kecantikan. Cantik itu dilihat dari ketakwaannya kepada Allah SWT, bukan dari fisiknya semata. [htipress/www.al-khilafah.org]