Header Ads

Prof. Dr.-Ing H. Fahmi Amhar : Peran Penting Acara JICMI 2013, Agar Intelektual Tidak Cuma Berfikir di Level Akademis

Petengahan Desember mendatang, sebuah acara akbar untuk intelektual akan digelar. Hizbut Tahrir Indonesia -sebagai penyelenggara acara- mengambil prakarsa dalam mensinergiskan para intelektual muslim se-dunia dalam acara Jakarta Internasional Conference of Muslim Intelectuals (JICMI 2013).


JICMI 2013 akan dilaksanakan mulai tanggal 14-15 Desember 2013 dengan mengusung  tema “ The End of Capitalism and The Prospect of Islamic Civilization Under Khilafah”. Dalam JICMI 2013 ini akan dihadirkan pembicara dari dalam dan luar negeri. [Info JICMI 2013 www.hizbut-tahrir.or.id/jicmi2013]

Salah satu pembicara JICMI 2013 dari dalam negeri adalah Prof. Dr.-Ing H. Fahmi Amhar. Beliau adalah Professor Riset bidang Sistem Informasi Spasial di Badan Koordinasi Survei & Pemetaan Nasional (BAKOSURTANAL), yang sekarang bernama Badan Informasi Geospasial (BIG).

Menurutnya acara ini penting sekali agar para intelektual  -khususnya dosen, peneliti  dan mahasiswa pascasarjana-  tidak cuma berfikir di level akademis, tetapi agar mereka juga memikirkan ummat, agar ummat ini bangkit, menjadi ummat terbaik di dunia.

“Dan untuk itu mereka harus siap untuk menjadikan keahliannya modal untuk menasehati para penguasa, karena itu adalah jihad yang paling baik”, tambahnya.

Karena itu, beliau meminta para intelektual terutama para dosen, peneliti, dan mahasiswa pascasarjana untuk hadir pada acara ini. Selain itu acara ini juga penting diikuti oleh para cerdik pandai atau ilmuwan yang ada di masyarakat, baik formal maupun informal, yang penting mereka peduli pada masa depan ummat.

Pada acara JICMI 2013 nanti, Prof. Dr.-Ing H. Fahmi Amhar akan menyampaikan materi dengan tema “Peran Intelektual Muslim membangun Peradaban Islam”. [detikislam/www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.