Header Ads

Demonstran Bersenjata di Amerika Kepung Islamic Center di Phoenix

Demonstran Bersenjata di Amerika Kepung Islamic Center di Phoenix
Demonstrasi ini awalnya diselenggarakan oleh seorang pria dari Phoenix yang mengatakan dia adalah mantan marinir yang berperang di Perang Irak dan mengatakan Islam adalah agama kekerasan. Dia lalu memimpin sekitar 250 orang yang membawa pistol, senapan serbu, bendera Amerika dan gambar Nabi Muhammad ke Islamic Community Center di Phoenix.



Kelompok itu kemudian bertemu dengan kelompok demonstran yang sama besarnya, yang beberapa dari mereka membawa lambang yang mempromosikan cinta dan perdamaian, yang datang untuk menunjukkan dukungan mereka untuk masjid itu dan komunitas Muslim.

Saat kedua kelompok saling berargumen dan berteriak, puluhan petugas polisi membentuk garis pemisah di antara mereka dan membuat mereka agar terpisah. Tidak ada laporan orang yang cedera atau ditangkap dalam aksi protes itu, yang berlangsung beberapa jam dan mendapat perhatian di media sosial di seluruh negeri. Polisi Phoenix memperkirakan ada sekitar 500 pengunjuk rasa, dengan sekitar 250 di setiap kelompok.

Protes itu terjadi sekitar satu bulan setelah terjadi baku tembak di luar tempat kontes kartun bergambar Nabi Muhammad di pinggiran kota Dallas. Dua orang Phoenix muncul di acara itu dengan senapan serbu lalu dibunuh oleh polisi. Kedua orang itu sebelumnya shalat di masjid Phoenix di mana protes hari Jumat itu berlangsung. (breitbart.com, 30/5/2015) [htipress/www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.