Header Ads

Maling Teriak Maling, Demonstran Israel Sebut Erdogan Fasis dan Teroris

Sekitar 1.000 orang berdemonstrasi Kamis malam (3/6) di luar kedutaan Turki di Tel Aviv, mengekspresikan kemarahan mereka atas sikap Ankara atas tragedi kapal Mavi Marmara.

Beberapa demonstran melemparkan batu dan granat asap ke kedutaan Turki. Tiga orang demonstran ditahan oleh polisi di tempat kejadian, puluhan petugas dan polisi anti huru hara berusaha untuk menjaga para demonstran untuk tidak bertindak lebih anarkis.

Banyak dari demonstran yang hadir di luar konsulat Turki di jalan Yarkon mengangkat dan mengibarkan bendera Israel serta mengutuk pemerintah Turki.

"Erdogan adalah seorang teroris," teriak beberapa demonstran, merujuk pada pemimpin Turki tersebut, sementara yang lain meneriakkan "Biarkan IDF menang" dan "Zoabi, pergi ke Gaza," mengacu pada anggota Knesset Arab-Israel yang ikut naik kapal armada kebebasan.

Seorang demonstran perempuan juga berusaha untuk menaikkan bendera Israel di pagar kedutaan besar turki, namun dapat dihalau oleh Polisi.

Beberapa demonstran membawa gambar-gambar yang menunjukkan bahwa Perdana Menteri Turki Erdogan adalah seorang fasis. Demonstranlain mengangkat bendera Armenia, menyatakan simpati mereka atas pembunuhan massal orang Armenia yang konon dilakukan oleh Turki pada awal abad ke-20.

Warga Israel melakukan demo di seluruh negeri untuk mendukung tentara IDF. Sekitar 200 orang berunjuk rasa di persimpangan Alonim di utara, sambil mengangkat bendera Israel dan memuji tentara dan pasukan komando Angkatan Laut Israel.

Sebelumnya Kamis, puluhan ribu warga Turki berkumpul di Istanbul untuk menshalatkan para aktivis yang wafat dalam serangan Israel, mengutuk negara Yahudi dan berteriak memberikan dukungan untuk Hamas.(fq/ynet)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.