Muslimah HTI Gelar Bedah Buku
Guna mewujudkan generasi cemerlang, Dewan Pimpinan Daerah I Muslimah
Hizbur Tahrir Indonesia Hizbu Tahrir Indonesia (DPD I MHTI HTI) DIY
menggelar bedah buku di Gedung Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjosoemantri
Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Minggu (4/11).
Kegiatan bedah buku dengan judul ‘Jalan Baru Intelektual Muslimah (Visi Pembebasan Generasi)’ karya Tim Intelektual MHTI ini menghadirkan 2 pembicara terdiri dari Siti Muslikhati SSi MSi (Tim Penulis Buku, Dosen UI UMY) dan Nida Saadah SE Ak (Tim Penulis Buku, DPP MHTI). Selain itu juga hadir pembanding Prof Siti Isrina Ahmad OS Phd (Dosen FKH UG) dan Eksi Insania Ahmah SPd (Keynote Speech).
“Bedah buku ini mengupas tuntas langkah pewrubahan bagi lahirnya generasi cemerlang. Hal ini perlu dipahami dan diperjuangkan oleh para intelektual muslimah termasuk di DIY sebagai kota pendidikan dan kebudayaan,” ujar Ketua MHTI DPD I HTI DIY, Siti Muslikhati SIP MSi di sela-sela acara.
Kegiatan yang ini diikuti sekitar 500 orang terdiri dari civitas akademia muslimah di lingkup DIY baik dosen maupun mahasiswa. Selama ini ia memandang generasi sekarang belum menampakkan profil sebagai generasi ideal. Selama ini kaum muda lebih banyak merupakan generasi pragmatis, permisif dan kurang memiliki integritas terhadap nilai-nilai kebenaran.
Diakui atau tidak, hal ini sebagai output sistem pendidikan sekuler dan pragmatis yang diterapkan saat ini. Untuk melakukan mewujudkan generasi cemerlang tak hanya dilakukan dengan perbaikan sistem pendidikan tetapi juga sistem politik dan ekonomi. “Selain itu juga sub sistemlain seperti pergaulan, peradilan dan media komunikasi juga berperan bagai lahirnya generasi cemerlang,” tegas Siti Muslikhati. [krjogja/www.al-khilafah.org]
Kegiatan bedah buku dengan judul ‘Jalan Baru Intelektual Muslimah (Visi Pembebasan Generasi)’ karya Tim Intelektual MHTI ini menghadirkan 2 pembicara terdiri dari Siti Muslikhati SSi MSi (Tim Penulis Buku, Dosen UI UMY) dan Nida Saadah SE Ak (Tim Penulis Buku, DPP MHTI). Selain itu juga hadir pembanding Prof Siti Isrina Ahmad OS Phd (Dosen FKH UG) dan Eksi Insania Ahmah SPd (Keynote Speech).
“Bedah buku ini mengupas tuntas langkah pewrubahan bagi lahirnya generasi cemerlang. Hal ini perlu dipahami dan diperjuangkan oleh para intelektual muslimah termasuk di DIY sebagai kota pendidikan dan kebudayaan,” ujar Ketua MHTI DPD I HTI DIY, Siti Muslikhati SIP MSi di sela-sela acara.
Kegiatan yang ini diikuti sekitar 500 orang terdiri dari civitas akademia muslimah di lingkup DIY baik dosen maupun mahasiswa. Selama ini ia memandang generasi sekarang belum menampakkan profil sebagai generasi ideal. Selama ini kaum muda lebih banyak merupakan generasi pragmatis, permisif dan kurang memiliki integritas terhadap nilai-nilai kebenaran.
Diakui atau tidak, hal ini sebagai output sistem pendidikan sekuler dan pragmatis yang diterapkan saat ini. Untuk melakukan mewujudkan generasi cemerlang tak hanya dilakukan dengan perbaikan sistem pendidikan tetapi juga sistem politik dan ekonomi. “Selain itu juga sub sistemlain seperti pergaulan, peradilan dan media komunikasi juga berperan bagai lahirnya generasi cemerlang,” tegas Siti Muslikhati. [krjogja/www.al-khilafah.org]
Tidak ada komentar