Header Ads

Indonesia Tolak Permintaan Bantuan Pasukan Untuk Perangi IS

Indonesia Tolak Permintaan Bantuan Pasukan Untuk Perangi IS
Indonesia tolak permintaan AS untuk mengirim pasukan darat untuk mendukung perang melawan IS, kata mantan Menlu Marty Natalegawa, hari Senin.



Saat berbicara di Forum Kebijakan Publik  di ANU Crawford School of Leadership, di Canberra, Natalegawa menolak menyebutkan nama negara yang telah meminta dukungan militer dari Indonesia dan mengatakan nama negara itu tidak terlalu sulit  untuk ditebak.

Dalam sesi sebelumnya  untuk memastikan masalah keamanan, mantan menteri pertahanan Robert Hill mengatakan buku putih pertahanan Australia harus memperbarui strategi militer untuk menanggulangi IS.

Buku putih pertahanan pemerintah Abbott menetapkan visi untuk militer selama 20 tahun ke depan, termasuk $ 275 miliar plus senjata ; dan itu akan dicairkan pada akhir tahun ini atau awal tahun depan. (Sumber : Australian Financial Review 29/6/2015) [www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.