Muslimah HTI: Solusi Pelecehan, Stop Kirim TKW!
Beredarnya iklan “Indonesian Maids Now On Sale” beberapa
waktu lalu membuat geram banyak pihak, termasuk dari Muslimah Hizbut
Tahrir Indonesia (MHTI). Melalui juru bicaranya Iffah Ainur Rochmah,
MHTI mengaku telah mengeluarkan pernyataan sikap pada Kementerian Tenaga
Kerja dan Transmigrasi, terkait pelecehan dan kekerasan terhadap TKW
di luar negeri. Namun faktanya tidak pernah ditanggapi.
“Iklan tersebut sudah ada tapi kenapa tidak ada tindakan dari pemerintah,” tanyanya saat jumpa pers di Hotel Gren Alia Cikini, Jakarta.
Ia menerangkan, selama ini banyaknya perempuan yang memutuskan untuk menjadi TKW karena problem pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) oleh pemerintah Indonesia yang kapitalistik sehingga menyebabkan banyaknya pekerja yang tidak terserap.
“Mereka menjadi TKW karena kehidupan mereka tidak terpenuhi secara layak,” ujarnya.
Padahal, menurutnya, bukanlah sesuatu yang sulit bagi pemerintah untuk memberikan mereka pekerjaan yang layak dan mengatasi kemiskinan bangsa tidak harus mengeksploitasi perempuan. Oleh karena itu, solusi satu-satunya adalah menghentikan total pengiriman TKW ke luar negeri.
“Stop totally pengiriman TKW ke seluruh negara yang menjadi pengiriman TKW. Penghormatan terhadap perempuan adalah mutlak, harga mati dan kehormatan perempuan seharusnya dilindungi bukan dieksploitasi,” serunya. [hidayatullah/www.al-khilafah.org]
“Iklan tersebut sudah ada tapi kenapa tidak ada tindakan dari pemerintah,” tanyanya saat jumpa pers di Hotel Gren Alia Cikini, Jakarta.
Ia menerangkan, selama ini banyaknya perempuan yang memutuskan untuk menjadi TKW karena problem pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) oleh pemerintah Indonesia yang kapitalistik sehingga menyebabkan banyaknya pekerja yang tidak terserap.
“Mereka menjadi TKW karena kehidupan mereka tidak terpenuhi secara layak,” ujarnya.
Padahal, menurutnya, bukanlah sesuatu yang sulit bagi pemerintah untuk memberikan mereka pekerjaan yang layak dan mengatasi kemiskinan bangsa tidak harus mengeksploitasi perempuan. Oleh karena itu, solusi satu-satunya adalah menghentikan total pengiriman TKW ke luar negeri.
“Stop totally pengiriman TKW ke seluruh negara yang menjadi pengiriman TKW. Penghormatan terhadap perempuan adalah mutlak, harga mati dan kehormatan perempuan seharusnya dilindungi bukan dieksploitasi,” serunya. [hidayatullah/www.al-khilafah.org]
Tidak ada komentar