Header Ads

Rezim Assad Menyembelih dan Membakar 476 Warga Tak Berdosa di Pinggiran Damaskus

Komite Koordinasi Lokal (LCC) Suriah mengumumkan bahwa jumlah korban meninggal dalam pembantaian “Jdaidah Artouz al-Fadl” di pinggiran kota Damaskus, oleh pasukan rezim Presiden Bashar al-Assad mencapai 476 orang.


Channel “Alarabiyah” pada hari Ahad malam mengutip dari sumber komite koordinasi yang mengatakan bahwa orang-orang yang ada di wilayah itu telah meninggal, dengan cara disembelih dengan pisau atau dibakar sampai mati. Dan beberapa dari mereka anak-anak. Dalam hal ini, pasukan Garda Republik dituduh terlibat bersama mesin pembunuh pasukan rezim dalam melakukan pembantaian, yang berlangsung selama tiga hari berturut-turut.

Di sisi lain, menurut Komite Koordinasi Lokal Suriah bahwa tentara pembebasan Suriah menembak jatuh pesawat tempur pasukan rezim di Otaibah, pinggiran Damaskus.

Komite  Koordinasi Suriah menambahkan bahwa pertempuran berkobar hari ini pada beberapa titik di pinggiran Damaskus, di mana pasukan regular berusaha memukul basis-basis dimana pasukan pembebasan menembus Damaskus. Sebagaimana tercatat dalam pertempuran sengit di sekitar kota “Mu’dlamiyah al-Syam”, setelah upaya penyerangan yang gagal, yang telah menewaskan lebih dari seratus tentara Suriah.[islamtoday/htipress/www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.