Header Ads

Mujahidin Suriah Rebut Pangkalan Udara Rezim Assad di Utara Aleppo

Mujahidin Suriah pada hari Senin kemarin (5/8/2013) berhasil mengambil alih pangkalan udara militer yang diperebutkan dekat kota utara Aleppo. Bersamaan dengan itu pejuang Suriah juga menguasai empat desa di jantung wilayah minoritas sekte Alawi Presiden Bashar al-Assad.


Mujahidin Suriah menyapu pangkalan udara Menagh beberapa jam setelah seorang pembom bunuh diri meledakkan mobil sarat dengan bahan peledak di pangkalan udara tersebut dan dilaporkan membunuh sejumlah tentara rezim.

Pangkalan udara Menagh sudah dikepung oleh mujahidin selama sekitar 10 bulan dan telah menjadi sumber utama pengeboman udara yang dilakukan oleh jet tempur dan helikopter rezim ke basis pejuang anti Assad di bagian utara negara itu.

Mendapatkan kontrol terhadap pangkalan udara rezim merupakan bagian dari serangkaian keuntungan lapangan terbaru yang dicapai oleh mujahidin Suriah dalam perjuangan untuk menggulingkan Presiden Assad dari kekuasaan.

Berbasis di Inggris, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan pada hari Senin kemarin bahwa pejuang anti Assad juga menguasai empat desa Alawit di Latakia setelah menyerang pos-pos pemerintah di Jabal al-Akrad pada hari Ahad sebelumnya.

Banyak dari wilayah Latakia berada di bawah kontrol yang kuat dari pasukan Assad sejak awal konflik lebih dari dua tahun yang lalu, tetapi beberapa daerah, termasuk Jabal al-Akrad, yang dekat dengan wilayah yang dikuasai pejuang.

Mujahidin di Latakia, yang mengidentifikasi dirinya sebagai Muhammad Haffawi, kepada Associated Press bahwa mujahidin semakin dekat ke kota Haffa, yang ditangkap oleh pasukan Assad pada bulan Juni tahun lalu dan telah menewaskan puluhan orang dalam pertempuran tersebut.

Haffawi mengatakan mujahidin menahan sekitar 400 warga desa Alawit dan kelompok bersenjata pro-pemerintah pada hari Senin kemarin.[fq/islampos/ap][www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.