Header Ads

Al Shabab Resmi Bergabung Al Qaida

Mogadishu - Kelompok pejuang Somalia, al Shabab pada hari Senin menyatakan secara resmi sejajar dengan Al Qaeda dalam pertemuan besar para pemimpin pejuang Islam.

Kelompok itu juga mengatakan, bahwa Ras Kamboni, kelompok Islam yang lebih kecil, juga setuju untuk bergabung dengan Shabab selama pertemuan yang diadakan di pusat Kota Baidoa. Pertemuan itu utuk membicarakan pembentukan negara Islam.

"Keputusan-keputusan termasuk jihad (perjuangan suci) di daerah Timur dan Afrika dalam rangka membebaskan masyarakat Islam dan untuk menghubungkan jihad kami secara global, yang dipimpin Al Qaida dan usamah Bin Laden," kata Sheikh Fuad Mohamed Shangole, seorang pemimpin Shabab.

Akhir tahun lalu, pemimpin keseluruhan Shabab, Mohamed Abdi Godane, yang juga dikenal sebagai Abu Zubair hadir di pertemuan Baidoa, menyatakan kesetiaannya untuk Bin Laden.

Belakangan, Shahab telah dibagi menjadi dua, yakni satu faksi yang fokus pada agenda politik dan sayap militer dan cenderung mendekati Al Qaida.

Selain Sheikh Fuad Mohamed Shangole dari kelompok garis keras, pemimpin Shahab lainnya adalah Syekh Muktar Robow "Abu Mansur", yang telah menandatangani perjanjian Baidoa.

"Kami juga sepakat untuk bekerja menuju pembentukan negara Islam yang luas," kata Shangole.

Kelompok Kamboni Ras adalah salah satu dari empat faksi Islam lokal di bawah gerakan Hezb Al Islam, yang dipimpin ulama berpengaruh Sheikh Hassan Dahir Aweys.

"Kami sepakat untuk bersatu sebagai kelompok Shabab dan berusaha untuk membawa mujahidin lain dalam kelompok ini," Shangole mengumumkan.

Ras Kamboni dipimpin oleh Sheikh Hassan Turki, seorang tokoh di selatan kota pelabuhan Kismayo.

Al Shabab dan Hezb Al Islam bersama-sama meluncurkan berbagai serangan militer pada bulan Mei untuk menggulingkan Presiden Sharif Sheikh Ahmed, pemerintah federal transisi yang didukung Barat internasional.

(i.komp/voai)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.