Satu Keluarga Tewas Dibunuh Militer AS Melalui Predatornya
Pesawar- Media-media mainstream tidak akan pernah melaporkan berita semacam ini, negara penjajah AS selalu berusaha menyembunyikan berita ini dari mata publik internasional.
Pembunuhan terhadap 10 orang yang kebanyakan perempuan dan anak-anak terjadi akibat serangan misil AS di desa Saidabad, Waziristan Utara. Peristiwa ini membangkitkan kemarahan penduduk setempat.
Serangan misil yang dioperasikan oleh CIA menghantam sebuah rumah ulama sepuh, Maulvi Tor Khan dan dua rumah didekatnya di Saidabad, Dattakhel Tehsil, sekitar 35 Km dari barat Miranshah, ibukota Waziristan Utara.
"Disamping Maulvi Tor Khan, sembilan anggota keluarganya juga tewas akibat serangan ini," ujar pejabat lokal. Mereka yang gugur dalam serangan misil kali ini adalah dua anak Maulvi, lima cucu (tiga perempuan dan dua laki-laki) dan dua orang perempuan yang masih berkerabat dengan Maulvi Tor Khan.
Penduduk lokal mengatakan 10 orang lainnya mengalami luka serius dalam serangan misil ini, seluruhnya adalah masyarakat lokal dan kebanyakan korban merupakan kaum perempuan dan anak-anak. (haninmazaya/thenews/arrahmah.com)
Pembunuhan terhadap 10 orang yang kebanyakan perempuan dan anak-anak terjadi akibat serangan misil AS di desa Saidabad, Waziristan Utara. Peristiwa ini membangkitkan kemarahan penduduk setempat.
Serangan misil yang dioperasikan oleh CIA menghantam sebuah rumah ulama sepuh, Maulvi Tor Khan dan dua rumah didekatnya di Saidabad, Dattakhel Tehsil, sekitar 35 Km dari barat Miranshah, ibukota Waziristan Utara.
"Disamping Maulvi Tor Khan, sembilan anggota keluarganya juga tewas akibat serangan ini," ujar pejabat lokal. Mereka yang gugur dalam serangan misil kali ini adalah dua anak Maulvi, lima cucu (tiga perempuan dan dua laki-laki) dan dua orang perempuan yang masih berkerabat dengan Maulvi Tor Khan.
Penduduk lokal mengatakan 10 orang lainnya mengalami luka serius dalam serangan misil ini, seluruhnya adalah masyarakat lokal dan kebanyakan korban merupakan kaum perempuan dan anak-anak. (haninmazaya/thenews/arrahmah.com)
Tidak ada komentar