Bejat, Militer AS Bantai Pria Tua yang Sedang Tidur di Afghanistan

Pasukan pimpinan Amerika telah menembak seorang pria tua warga sipil Afghanistan dengan peluru sewaktu pria tua itu sedang tidur, dalam sebuah serangan malam di dekat ibukota Kabul.

Para saksi mata mengatakan pasukan asing menyerbu kamar tidur orang tua yang berusia 50-tahun di waktu malam dan melepaskan tembakan saat ia tertidur di Kabupaten Asiab Chahar, selatan Kabul, seorang koresponden Press TV melaporkan.

Penduduk setempat mengatakan pria itu seorang pemilik toko sederhana dan tidak memiliki hubungan dengan Taliban.

Gubernur distrik mengatakan pasukan asing tidak mengkoordinasikan serangan mereka dengan para pejabat setempat.

Sebelumnya pasukan asing menembak mati dua orang Afghanistan di provinsi Zabul, Minggu malam di rumah mereka.

Menurut laporan PBB, sekitar 2.800 warga sipil tewas oleh pasukan asing di Afghanistan tahun lalu.

Para pejabat Afghanistan telah sering mengutuk serangan NATO di Afghanistan terhadap warga sipil dan menyerukan untuk mengakhiri serangan tersebut.

Afghanistan menyalahkan pasukan asing dan operasi militer mereka karena meningkatnya jumlah korban sipil di negeri ini, yang telah menimbulkan sentimen anti-AS di negara yang bermasalah tersebut.

Pembunuhan terhadap warga sipil Afghanistan terus berlanjut oleh pasukan asing dan telah menjadi sumber serius ketegangan antara pemerintah Afghanistan dan negara Barat. Lebih dari 150.000 tentara asing saat ini ditempatkan di Afghanistan.(fq/prtv/eramuslim.com)