Header Ads

Gedung Baru DPR Rp 777 M Tetap Harus Dibatalkan!

Jakarta - Biaya pembangunan gedung baru DPR sudah turun harga dari Rp 1,1 triliun menjadi Rp 777 miliar. Tapi tetap saja penurunan harga gedung bukan inti persoalan. Yang utama pembangunan gedung harus dibatalkan. DPR harus solider dengan kondisi rakyat.

"Harus diingat penolakan bukan soal harga tetapi soal kewajaran. Wajar atau tidak membangun gedung di tengah himpitan ekonomi," kata Direktur Pusat Kajian Antikorupsi (PuKAT) UGM Zaenal Arifin Muchtar pada detikcom, Selasa (10/5/2011).

Dia menjelaskan, DPR perlu memikirkan tingkat kewajaran membangun gedung baru, sedang gedung yang ada sekarang sudah cukup besar. Tapi tetap saja kadang masih banyak yang membolos.

"DPR harusnya paham, tuntutan masyarakat soal gedung baru bukan soal harga atau pemangkasan lantai tetapi soal kewajaran membangun gedung. Bandingkan dengan kualitas kehadiran anggota Dewan," terangnya.

DPR mestinya lebih concern dengan pembangunan sarana pendidikan bagi masyarakat di pelosok. Masih banyak kita lihat gedung sekolah di pelosok yang mengkhawatirkan.

"Kenapa uangnya tidak digunakan untuk itu saja. Ngapain membangun gedung baru?" tuturnya. (detikNews, 10/5/2011)

1 komentar:

  1. Yang terhimpit ekonominya kan hanya rakyat kecil, para anggota DPR kan tdk terhimpit !!!

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.