Yayasan Al-Aqsha: Pemukiman Yahudi Ancaman Serius Terhadap Al-Aqsha

Menteri senior di kabinet dan pejabat Israel telah menetapkan hari Rabu ini (25/5) untuk merayakan pembukaan kompleks pemukiman yang direncanakan untuk rumah bagi 1.000 orang Yahudi di lingkungan Ras al-Amud Palestina yang terletak di Bukit Zaitun di Yerusalem.

Pembangunan pemukiman tersebut menimbulkan ancaman bagi Masjid Al-Aqsha karena kedekatannya, Yayasan Al-Aqsha untuk Wakaf dan Warisan (AFEH) mengatakan dalam sebuah pernyataan menyusul adanya berita upacara pembukaan kompleks pemukiman itu.

Israel secara strategis telah mendirikan beberapa pemukiman dan pos-pos di Kota Tua Yerusalem.

Besarnya ancaman tersebut ditentukan, setelah kru dari yayasan Al-Aqsha melakukan kunjungan lapangan ke lokasi pembangunan pemukiman Yahudi.

Lahan konstruksi sangat luas, dan beberapa tahap pembangunan telah selesai, yayasan mengatakan, sembari menambahkan bahwa Israel berencana untuk membangun struktur bangunan dengan lebih banyak perumahan di daerah terdekat yang disebut Ma'ale David. Kompleks permukiman akan dihubungkan oleh sebuah jembatan, menurut rencana.

Gambar yang dirilis oleh organisasi pembangunan pemukiman menunjukkan adanya rencana kompleks pemukiman akan terhubung ke Masjid Al-Aqsa, pernyataan tersebut menambahkan.

Yayasan Al-Aqsha juga menegaskan bahwa seruan telah dibuat kepada publik Israel agar mau tinggal di pemukiman karena kedekatannya dengan Masjid Al-Aqsha. (fq/pic/eramuslim.com)