Pesawat Tempur Israel Menewaskan Tujuh Warga di Gaza Juga Tewaskan Tiga Militer Mesir
Jet tempur Israel telah menargetkan sebuah bangunan di kota Rafah di selatan Jalur Gaza, menewaskan sedikitnya tujuh warga Palestina.
Korban tewas Palestina pada Kamis kemarin (18/8) termasuk seorang bocah berusia sembilan tahun dan seorang gadis muda, seorang koresponden Press TV melaporkan.
Tel Aviv mengklaim serangan diluncurkan dalam menanggapi serangan di dekat resor Laut Merah Eilat di Israel selatan, yang menewaskan sedikitnya enam orang Israel tewas dan puluhan lainnya terluka.
Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak menuduh pejuang Gaza mengorganisir serangan dan bersumpah akan merespon dengan 'kekuatan penuh' melawan warga Palestina di wilayah terkepung Tel Aviv.
Pemerintah yang terpilih secara demokratis dari gerakan perlawanan Palestina Hamas di Gaza menolak tuduhan tersebut dan memperingatkan konsekuensi setiap tindakan agresi terhadap wilayah kantong tersebut.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mengkhawatiran akan 'eskalasi' dalam konflik Israel-Palestina setelah serangan Eilat dan meminta kedua belah pihak untuk bertindak dengan menahan diri.
Serangan Pesawat Tempur Israel Juga Tewaskan Tiga Militer Mesir
Militer Mesir mengumumkan bahwa pesawat tempur Israel telah menewaskan setidaknya tiga penjaga perbatasan Mesir di dekat perbatasan persimpangan Rafah negara itu dengan Jalur Gaza.
Serangan Kamis kemarin (18/8) dilakukan, ketika sebuah pesawat perang Israel menembakkan rudal di daerah selatan terminal perbatasan, AFP melaporkan.
Insiden ini menyusul pesawat tempur Israel menggempur Gaza dan menewaskan tujuh warga Palestina, termasuk seorang bocah berusia sembilan tahun.
Tel Aviv mengklaim meluncurkan serangan ke pesisir tersebut dalam menanggapi serangan di dekat resor Laut Merah Eilat di Israel selatan, yang menewaskan sedikitnya enam orang Israel tewas dan puluhan lainnya terluka.(fq/prtv/eramuslim)
Tidak ada komentar