Header Ads

Muslim Thailand Selatan Kecam Pembantaian 4 Warga oleh Militer

Pasukan Thailand melaporkan bahwa mereka telah membunuh empat orang yang mereka sebut sebagai "pemberontak" di provinsi selatan Muslim, kata militer Senin kemarin (30/1).



Namun, keluarga korban dan warga desa berkumpul pada hari Senin kemarin dan menyuarakan kemarahan mereka kepada militer untuk apa yang mereka katakan melanggar hukum penembakan, dan mengklaim militer menutup-nutupi insiden penembakan serta bersikeras korban yang tewas bukan pemberontak seperti yang dituduhkan.

Keempat pria muslim tersebut ditembak mati pada Minggu malam lalu dan tiga lainnya cedera ketika tentara yang berjaga sebuah pos pemeriksaan melakukan pemeriksaan terhadap sebuah truk yang mengangkut beberapa warga Muslim di provinsi Pattani, 1055 km (655 mil) selatan Bangkok.

Menurut versi militer, pada saat tentara mendekati truk, sepasang "pria bersenjata tak dikenal" muncul dari belakang kendaraan dan menembaki mereka sebelum melarikan diri dengan sepeda motor, kata Akara Thiproj, juru bicara militer mengatakan.

Militer menyatakan bahwa empat orang "pemberontak" tewas berada di belakang truk.

Yala, Narathiwat dan Pattani provinsi pernah menjadi kesultanan Muslim yang mandiri yang dikenal sebagai Patani sampai akhirnya dijajah oleh mayoritas Buddhis Thailand.(fq/wb/eramuslim)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.