Seorang Teroris AS Bantai 17 Warga Sipil Afghanistan

Seorang tentara Amerika melakukan penembakan di provinsi selatan Afghanistan, Kandahar, menewaskan sedikitnya 17 warga sipil Afghanistan tak berdosa dan melukai beberapa yang lainnya, Press TV melaporkan.

Penembakan itu terjadi Minggu pagi kemarin (11/3) di distrik Panjwaii di selatan Provinsi Kandahar.



Tentara AS yang melakukan penembakan dilaporkan ditahan setelah serangan itu.

Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) pimpinan NATO di Afghanistan mengkonfirmasi insiden tersebut namun tidak mengungkapkan rincian lebih lanjut. Motif di balik serangan mematikan belum diketahui. Aliansi militer Barat mengatakan mereka akan memulai penyelidikan atas insiden ini.

"Ini adalah insiden yang sangat disesalkan dan kami memperluas pikiran dan keprihatinan kami kepada keluarga korban," kata ISAF dalam sebuah pernyataan. "

Sementara itu, Taliban mengklaim bahwa penembakan telah menyebabkan sedikitnya 50 orang, termasuk perempuan dan anak-anak tewas.

Korban sipil di Afghanistan telah menjadi sumber utama gesekan antara pemerintah Presiden Hamid Karzai dan AS.

Insiden itu terjadi setelah bentrokan baru-baru ini di beberapa provinsi di negara yang dilanda perang tersebut terkait pembakaran Alquran oleh pasukan pimpinan AS, yang menewaskan lebih dari 30 orang, termasuk enam tentara Amerika dan sekitar 180 lainnya terluka.(fq/prtv) [eramuslim/120312/al-khilafah.org]