Header Ads

Warga Kembali Tolak Irshad Manji di AJI

Penolakan warga Jakarta atas kedatangan Tokoh Lesbi Irshad Manji terus berlanjut. Sabtu malam (5/5) puluhan warga Pasar Minggu mendatangi acara diskusi media dan peliputan agama yang digelar di Kantor Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta.



Mereka datang pukul 19.50 bersamaan dengan hujan deras yang turun di sekitar kantor AJI. “Saya sebagai warga Pasar Minggu dan aseli Pasar Minggu tidak mau kampung saya disusupi agenda penyebaran ide-ide maksiat seperti homoseks, lesbi, dan liberalisme,” tandas Habib Novel kepada wartawan.

Ia meminta kepada pihak imigrasi agar mendeportasi Irshad Manji secepatnya. Kehadiran Irshad Manji jelas sudah meresahkan warga. Terlebih sehari sebelumnya warga dan ormas Islam hampir saja bentrok dengan Komunitas Salihara saat mengundang Irshad Manji.

"Kita sekitar 50 orang, sikap kita tetap minta pihak imigrasi segera mengusir karena dia menyalahi izin sebagai wisatawan ternyata menyebarkan kesesatan agama," sambungnya.

Sementara itu, diskusi sendiri berjalang lancar. Puluhan Banser NU berseragam Hijau muda terlihat berjaga-jaga di depan lokasi diskusi. Ketika perwakilan warga mendekat untuk meminta pembubaran acara, Banser mengatur barisan untuk melindungi lokasi.

Ketika wartawan memintai pendapat salah seorang Banser, ia mengaku tidak tahu menahu mengenai Irshad Manji, “Kami hanya mengikuti instruksi dari atas,” tegas salah seorang Banser. [Pz/eramuslim/al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.