Header Ads

Kerakusan Imperialisme Membuat Prancis Mengirim Militernya Menuju Teluk

Prancis berusaha dengan sekuat tenaga untuk membangun kekuatannya di Teluk, di samping Amerika Serikat dan Inggris. Dalam hal ini, Prancis telah memperkuat hubungan militer dengan beberapa negara-negara Teluk, membuat berbagai perjanjian, dan menjual senjata dengan nilai uang yang besar.

Menteri Pertahanan Kuwait, Syeikh Jabir Mubarak Al-Ahmad telah memulai penandatanganan kesepakatan militer di kantor Departemen Pertahanan Prancis dengan mitra Prancisnya, Herve Morin. Syeikh Jabir Mubarak Al-Ahmad menyatakan bahwa kesepakatan ini akan “membuka jalan bagi kerjasama strategis antara tentara Prancis dan Kuwait.”

Sementara, Moran menjelaskan maksud imperialisme Prancis di kawasan Teluk, dengan mengatakan: “Prancis kembali ke wilayah strategis di dunia, dan Prancis memutuskan untuk memulihkan posisinya secara penuh guna menjamin keamanannya.” Dalam hal ini, Moran memanfaatkan apa yang disebutnya “program nuklir Iran yang merupakan faktor sangat penting bagi goncangnya stabilitas dan keamanan, serta menimbulkan kegelisahan semua negara Teluk.” Moran menyatakan bahwa Kuwait khususnya “adalah negara Teluk yang paling merasakan kegelisahan.”

Prancis telah meresmikan sebuah pangkalan militer permanen di Uni Emirat Arab (UAE) pada akhir Mei yang lalu, serta memperbarui penandatanganan perjanjian militer dengan Uni Emirat Arab pada tahun 1995.

Moran menjelaskan tentang sifat dari hubungan Perancis-Amerika di kawasan Teluk, dengan mengatakan: “Paris bisa saja menjadi mitra lain di samping Amerika Serikat untuk negara-negara Teluk, serta menjadi teman Amerika. Namun, Paris memiliki visi sendiri terkait keamanan dan stabilitas di dunia,” katanya. Moran mengakui bahwa Prancis “telah kehilangan posisinya di Kuwait sejak pertengahan dekade lima puluhan.”

Dan dengan demikian, kawasan Teluk tetap dipandang hanya sebagai wilayah-wilayah jajahan yang diperebutkan oleh negara-negara Barat, sama seperti enam puluh tahun yang lalu. (kbht/hti)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.