Syaikh Shabri: Menghancurkan Gerbang Maghareba Awal Untuk Hancurkan Al-Aqsha

Syaikh Ikrimah Shabri, ketua otoritas Islam tertinggi di wilayah pendudukan Yerusalem, menyebut bahwa keputusan otoritas pendudukan Israel untuk meruntuhkan jembatan yang mengarah ke gerbang Maghareba di Masjid Al-Aqsha adalah tindakan ilegal.

Ia memperingatkan dalam siaran pers pada Sabtu lalu bahwa tindakan itu merupakan pelanggaran atas Wakaf Islam di kota suci dan awal untuk menghancurkan Masjid Al-Aqsha itu sendiri.

Syaikh mengatakan tidak ada yang bisa diharapkan dari pendudukan Israel, yang tidak peduli tentang kesucian atau hukum, mengutip pengusiran terhadap warga Palestina, penyitaan tanah, pembentukan permukiman di wilayah yang diduduki, larangan jamaah masuk ke Al-Aqsha, dan perampokan terhadap barang bersejarah dan barang antik milik umat Islam.

Shabri menuduh otoritas pendudukan Israel bertanggung jawab atas retakan di gunung di mana jembatan dibangun, menjelaskan bahwa gunung itu ada sejak 15 abad yang lalu dan mulai retak ketika otoritas pendudukan Israel melakukan pekerjaan intensif di bawahnya.(fq/pic/eramuslim)