Laporan: Israel Sedang Meng-upgrade Kemampuan Nuklir Mereka

Sebuah laporan mengatakan Israel sedang berusaha meningkatkan kemampuan senjata nuklirnya ditengah pembangkangan Tel Aviv atas seruan dunia internasional agar negara itu bergabung dalam perjanjian global non-proliferasi.

Israel secara luas diyakini sebagai pemilik tunggal senjata nuklir di Timur Tengah dengan memiliki lebih dari 300 hulu ledak nuklir.

Rezim Israel tidak pernah membantah atau membenarkan adanya senjata nuklir milik mereka sebagai bagian dari kebijakan "ambiguitas nuklir" yang telah lama mereka terapkan.

Tel Aviv sendiri telah menolak semua tuntutan global untuk bergabung dengan Perjanjian Non-Proliferasi (NPT) dan menolak untuk mengizinkan pemeriksa dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) untuk memantau fasilitas nuklir mereka.

Rezim Tel Aviv dilaporkan berencana untuk memperluas jangkauan rudal Yerikho III dari darat-ke-darat, mengembangkan kemampuan rudal balistik antar-benua (ICBM), menurut laporan untuk British American Security Information Council (BASIC) yang diterbitkan oleh surat kabar The Guardian pada hari Senin lalu.

Israel juga memiliki rencana untuk memperluas kemampuan rudal jelajah yang dirancang untuk diluncurkan dari kapal selam.

Tel Aviv saat ini memiliki tiga kapal selam, dengan dua kapal lagi sedang dibangun di Jerman.

Meskipun keberatan internasional untuk program nuklir Israel, PBB dan badan pengawas nuklir tidak pernah mengambil langkah-langkah serius untuk mengecam atau menjatuhkan sanksi pada rezim Zionis tersebut.(fq/prtv/eramuslim)