Header Ads

Inilah Kebrutalan Pasukan Assad, Hancurkan Kota dan Bantai Kaum Muslim di Baba Amru [Foto]

Sudah sebulan penuh, kawan Homs berada dalom blokade dan gempuran pasukan rezim keji Assad yang membombardir secara brutal beberapa kota di Homs, termasuk Baba Amru.

Di awal bulan lalu, tepatnya, Jumat malam, pasukan keji Assad membantai lebih dari 400 kaum Muslim dan melukai seribuan orang di Khalidiyah, Homs. Serangan demi serangan terus berlanjut, membunuhi kaum Muslim tak bersenjata di kota pusat revolusi.


Pada hari Selasa, 21/02/2012, pembantaian lainnya pun terjadi. Lebih dari 100 orang kaum Muslim dibunuh pasukan keji Assad, termasuk anak-anak dan perempuan di Baba Amru, Homs.

Tank-tank Assad menyerang kota itu, termasuk menghancurkan rumah-rumah. Lebih dari 100 orang syahid, termasuk 10 orang anak-anak. Mayat-mayat dengan berlumuran darah bergelimpangan.

Bangunan-bangunan rumah, dan gedung pun hancur oleh kejahatan yang mengerikan sang penjagal yang kian mendekati ajalnya. Seolah, mereka telah kehilangan akal pikirannya sehingga membabi buta menghancurkan kota.

Bahkan belakangan, para pemuda yang gagah berani penentang sang diktator keji menyebutkan, hampir-hampir 100 orang syahid setiap hari di Suriah. Homs pun tekepung, selama sebulan di beberapa tempat kesulitan mendapatkan bahan pokok dan air minum.

Tetapi semua itu tidak menurunkan keinginan mereka untuk tetap berdiri di hadapan penguasa diktator Assad. Mereka telah bersumpah akan terus bergerak untuk melawan sang jagal yang kian dekat ajalnya, hingga kemenangan atau syahid.

Mereka pun berulang kali memanggil dan menyeru saudara-saudara mereka di belahan bumi mana pun, termasuk para tentara Muslim untuk berdiri bersama mereka, menyelamatkan warga tak bersenjata dari pembantaian serta menumbangkan rezim diktator dan menggantikannya dengan sistem Khilafah.

Mereka tidak butuh PBB, Liga Arab, Amerika, Dewan Nasional, atau yang lainnya. Mereka hanya yakin bahwa kemenangan itu datangannya dari Allah, Sang Pencipta.

Semua ini mengingatkan kita kepada Rasulullah Saw tercinta yang telah bersabda:


“Ingatlah bahwa poros Islam itu terus berputar, maka berputarlah bersama al-kitab kemana berputar. Ingatlah, al-Kitab dan kekuasaan akan berpisah, maka jangan kalian berpisah dari al-Kitab. Ingatlah akan ada di tengah kalian para pemimpin yang memutuskan untuk diri mereka apa yang tidak mereka putuskan untuk kalian. Jika kalian menyalahi mereka niscaya mereka membunuh kalian dan jika kalian menaati mereka niscaya mereka menyesatkan kalian”. Para sahabat berkata: “ya Rasulullah bagaimana kami berbuat?” Nabi saw bersabda: “seperti yang diperbuat oleh pengikut Isa ibn Maryam, mereka disisir dengan sisir besi dan disalib diatas kayu. Kematian di dalam ketaatan kepada Allah adalah lebih baik dari kehidupan di dalam kemaksiyatan kepada Allah”. (HR ath-Thabarani di Mu’jam al-Kabir).

Demikianlah, semoga Allah Swt memberikan pertolongan kepada kaum Muslim di Bumi Syam, dan semoga Khilafah sang perisai umat itu kembali hadir yang akan menjaga jiwa dan kehormatan kaum Muslim. Insya Allah, kian dekat. [m/sdor/syabab.com/040312/al-khilafah.org]



Lihat Foto:

Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   Click to open image!
Click to open image!   

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.