Header Ads

Bahkan Kelompok Kristen Korea Gelar Aksi Tolak Konser Lady Gaga

Kelompok-kelompok Kristen di Korea Selatan Jumat kemarin (27/4) menyerukan ikon pop Lady Gaga membatalkan konsernya di Korea dan mengatakan Lady Gaga simbol pornografi dan mengkampanyekan homoseksual.



Pemerintah Korea Selatan telah tunduk kepada tekanan publik dan melarang warga berusia di bawah 18 tahun dari menghadiri konser Lady Gaga, tetapi demonstran Kristen yang berkumpul di luar tempat tersebut mengatakan bahwa hal itu tidak cukup.

"Beberapa orang dapat menerima hal ini sebagai budaya lain tapi dampaknya sangat besar di luar seni dan menghancurkan agama. Bahkan orang dewasa bisa melihat bahwa penampilannya mengkampanyekan homoseksual dan pornografi, "kata Yoon Jung-hoon, pendeta yang mengorganisir "Jaringan Masyarakat sipil Menentang Konser Lady Gaga."

Penyanyi dengan lagu hit "Born This Way" ini mengkampanyekan pemberdayaan kaum gay, sesuatu yang banyak di Korea Selatan, yang merupakan negara Kristen kedua di Asia setelah Filipina.

Kelompok Yoon mengklaim telah mengumpulkan 5.000 pendukung di Facebook menentang konser Lady Gaga dan beberapa lainnya menyerukan boikot kartu Hyundai sebagai sponsor konser. Para pengunjuk rasa juga mengancam memboikot perusahaan induknya, Hyundai Motor Co, perusahaan pembuat mobil terbesar Korea Selatan.

"Dewan Kristen Korea dengan 12 juta warga Kristen dan 55.000 gereja akan mengambil segala macam tindakan seperti memboikot Kartu Hyundai untuk membasmi semua jenis budaya cabul," kata dewan dalam pernyataannya.

Meskipun begitu, jika gagal untuk membatalkan konser Lady Gaga, Yoon mengatakan ia akan menghadiri konser untuk "memantau" konten homoseksual yang ditampilkan Lady Gaga yang dapat merusak generasi muda.

Di Indonesia sendiri, MUI juga telah melarang umat Islam untuk menonton konser Lady Gaga, yang mereka anggap penyanyi tersebut mengumbar sesuatu yang tidak bermoral.[eramuslim/al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.