Header Ads

Sosialisasi Miss Word Masuk Pesantren, Masihkah Kita Diam?

Panitia Miss World 2013 bersama team RCTI pada hari jumat (3/5/13) mendatangi Pondok Pesantren Al Yasini, Pasuruan, Jawa Tengah. Sepertinya mereka belum bisa tidur nyenyak sebelum terselenggaranya Miss World 2013 di Indonesia.


Dengan alasan sebagai bentuk penghormatan budaya Indonesia Miss World akan diselenggaran tanpa bikini, begitulah yang terus mereka dengungkan. Tak dinyana, Ratusan santri justru menyambut kedatangan putri Indonesia 2013 Vania Larissa dengan sangat meriah dan menabuh gendang.

Syafril Nasution sebagai perwakilan dari Miss World dan juga Direktur Corporate Affairs RCTI bertemu dengan pimpina Pondok pesantren Kyai Haji Mujib Imron. Syafril meyakinkan bahwa ajang Miss world kali ini berbeda, para kontestan di haruskan terjun langsung ke masyarakat dan ikut peduli terhadap lingkungan.

Sementara itu Kyai Haji Mujib Imron mengatakan ” selama Miss World adalah untuk menunjukkan budaya-budaya Indonesiayang luhur, adat istiadat yang bermartabat, dan tidak lepas dari nilai agama, maka saya mengapresiasi” ujarnya kepada Seputar indonesia RCTI.

“Justru ini untuk mengcounter terhadap image  indonesia yang biasanya identik dengan hal-hal yg tidak kita inginkan” lanjutnya.[UGT][www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.