Header Ads

Rezim Tirani Uzbekistan Desak Anggota Parlemen untuk Loyal

Rezim Tirani Uzbekistan Desak Anggota Parlemen untuk Loyal
Presiden Uzbekistan, Islam Karimov dalam pertemuan Dewan Konstitusi Majelis Tinggi (12/1)meminta anggota untuk setia kepada dirinya.

Karimov dalam pidatonya di depan anggota parlemen yang baru terpilih di Dewan Konstitusi menyerukan para anggota palemen Uzbekistan membuktikan “kepercayaan rakyat Uzbekistan yang telah berjuang” agar mereka bekerja keras.


*** *** ***

Sistem demokrasi yang rusak dan salah sejak dari dasarnya itulah sistem yang diterapkan oleh rezim tirani diktator Karimov, sejak lebih dari 23 tahun.

Karimov, yang telah memainkan peran kunci dalam semua pelanggaran terhadap prinsip-prinsip demokrasi, dan menempatkan nilai-nilai “suci” dalam prinsip ini di bawah kakinya, tengah menyerukan para anggota parlemen yang tugasnya adalah menyetujui undang-undang yang diajukan oleh Presiden, agar mereka berdedikasi!

Sesungguhnya hakikat tingkat dedikasi para anggota dalam kaca mata Karimov tidak diukur dengan seberapa besar pelayanan yang mereka berikan pada masyarakat, namun diukur dengan seberapa besar tingkat kredibilitas dan loyalitas mereka pada Karimov.

Jadi, apabila para anggota parlemen telah menjalankan undang-undang yang diajukan oleh Presiden, terlepas apakah hal itu sesuai dengan prinsip hidup, maka ketika itulah mereka dianggap telah membuktikan “kepercayaan rakyat Uzbekistan yang telah memilihnya” dengan sangat baik. [Murad al-Uzbekiy] [htinfo/htipress/www.al-khilafah.org]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.